[I'm in love with you]

•••

Love you every minute, every second.

Love you everywhere and any moment.

Always and forever I know I can't quit you.

'Cause baby you're the one, I don't know how.

New bernyanyi dengan santai sembari memainkan ponselnya, berbaring di kasur Tay tawan. Menunggu cowok bekulit tan itu selesai membersihkan dirinya.

“Cinta banget ya sama gue”

New lantas menoleh ke kiri, tepat dimana Tay berdiri dengan handuk yang melilit di pinggangnya.

“Najis lo, gue nyanyi doang. Udah cepetan elah lama banget”

Tay menurut, berjalan menuju lemarinya, memilih kaos hitam dan jeans berwarna senada.

“Kata orang cowok pake outfit hitam itu bakalan jadi cakep mampus New” ucap Tay, menyiris rambut basahnya dengan kesepuluh jemari.

“Iya, tapi gak berlaku buat lo” ketus New.

“Makasih lho pujiannya”

“Sama-sama ganteng”

•••

“Rujaknya enak, mau coba gak? Tapi dikit aja”

“Ini cendolnya juga ajib dah, suer”

“Tahu gejrotnya nanti dimakan sama-sama ya Tay biar romantis, awas aja lo makan deluan”

“Ini sate daging apaan dah?”

“Manusia, New”

Habis borong jajanan, judul hari ini. TayNew berkeliling mencari jajanan murah dan mengenyangkan pentingnya.

Mulai dari sate, tahu gejrot, cendol, rujak buah, somay, tahu bakar, burger goceng dan ada beberapa lagi.

Duduk di taman kota, menikmati sore hari dengan sang kekasih. Menyenangkan.

“Kita bisa nih bikin vlog, TayNew meal date” New berucap dengan mulut penuh rujak buah.

“TayNew real date”

“Bisa aja lo lengkuas”

“Ini kan lo semua yang bayar, nanti bensin motor Billkin gue ya”

“G-”

“Nolak kita putus” potong New dengan cepat.

“Belum ada sebulan kita pacaran bangke, ancaman lo udah gini aja”

“Nurut gak?”

“IYA SAYANG AKU NURUT”

•••

-Joya-